Email: katrina@qidumetro.com Phone: (+86) 134 1323 8643
Mengidentifikasi Peralatan Mesin yang Sesuai untuk Memanfaatkan Probe Sentuh Mesin
Probe peralatan mesin mencakup berbagai jenis yang cocok untuk beragam tugas pemesinan. Alat ini terbagi dalam dua kategori utama: probe inspeksi benda kerja dan probe inspeksi pahat, yang masing-masing memiliki tujuan berbeda. Probe ini mengirimkan sinyal melalui sarana frekuensi kabel, induktif, optik, atau radio. Biasanya diintegrasikan ke dalam mesin bubut CNC, pusat permesinan, dan mesin gerinda CNC, probe peralatan mesin beroperasi dengan lancar dalam siklus pemesinan, sehingga menghilangkan kebutuhan akan intervensi manual. Mereka secara langsung menilai dimensi dan posisi pahat atau benda kerja, secara otomatis memperbaiki setiap penyimpangan dalam offset berdasarkan data pengukuran. Kemampuan ini memberdayakan mesin untuk memproduksi komponen dengan presisi tinggi, menjadikannya pilihan yang hemat biaya dan disukai oleh perusahaan.
Fungsi Utama Probe Alat Mesin
Probe peralatan mesin memenuhi beberapa fungsi penting:
- Menetapkan koordinat benda kerja, memperbaiki sistem koordinat, dan menentukan tunjangan pemesinan untuk benda kerja.
- Memverifikasi keselarasan benda kerja, mengevaluasi akurasi penjepitan, dan mendeteksi deformasi yang disebabkan oleh penjepitan.
- Mengukur tinggi langkah, dimensi, diameter, jarak lubang, tegak lurus, toleransi posisi, sudut, dll.
- Menilai bentuk pisau, profil permukaan cetakan, dan geometri yang rumit.
- Mengidentifikasi penyimpangan dimensi pasca pengukuran dan memfasilitasi penyesuaian kompensasi alat.
- Mendeteksi keberadaan benda kerja.
Intinya, probe peralatan mesin bertindak sebagai alat pengukuran tambahan selama proses pemesinan. Diintegrasikan ke dalam peralatan mesin, alat ini memungkinkan pengukuran dan kalibrasi secara real-time, menyederhanakan prosedur pengaturan sekaligus meningkatkan efisiensi dan kualitas operasi pemesinan.
Pertimbangan dalam Memilih Probe Peralatan Mesin
Mengingat kelebihan probe peralatan mesin, perusahaan harus mempertimbangkan pemilihan probe yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Pengukuran HecKert merekomendasikan pertimbangan berikut:
- Menyesuaikan pemilihan probe dengan tuntutan pemesinan tertentu, memilih probe inspeksi benda kerja untuk pengukuran benda kerja dan probe inspeksi pahat untuk penilaian pahat.
- Pertimbangkan kompleksitas tugas pemesinan, pilihlah probe 3D untuk pekerjaan rumit dan probe 2D untuk pengoperasian yang lebih sederhana.
- Pilih gaya pengukuran dengan cermat, dengan mempertimbangkan kekakuan, akurasi, dan kesesuaian untuk lingkungan pemesinan. Styli kaku seperti baja tahan karat atau tungsten karbida ideal untuk benda kerja keras, sedangkan presisi memerlukan panjang stylus yang pendek, diameter bola yang lebih besar, atau komponen stylus yang lebih sedikit. Sifat anti-getaran menjadi penting untuk mengurangi getaran selama pemesinan.
Probe peralatan mesin berdiri sebagai perangkat tambahan yang sangat diperlukan dalam pemesinan, meningkatkan keakuratan dan efisiensi pemrosesan ketika diintegrasikan ke dalam mesin CNC dengan biaya yang murah. Bagi perusahaan yang ingin meningkatkan kinerja pemesinan dengan cepat, pemasangan probe peralatan mesin muncul sebagai solusi optimal untuk meningkatkan efisiensi pemrosesan.